Tinjau Lokasi Bencana di Bener Meriah, Aceh, Menko AHY Serahkan Bantuan dan Pastikan Pemulihan Infrastruktur

Indoissue.com — Menteri Koordinator Bidang Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), turun langsung meninjau wilayah terdampak bencana di Bener Meriah pada Senin (1/12/2025). Dalam kunjungan tersebut, Menko AHY menyerahkan bantuan beras dari Presiden Prabowo Subianto sekaligus memastikan percepatan pemulihan akses infrastruktur yang terputus akibat longsor.

Masyarakat yang telah beberapa hari mengungsi menyambut kedatangan Menko AHY dengan rasa haru. Setelah berbincang dan mendengarkan keluhan warga secara langsung, Menko AHY bertemu dengan Bupati serta jajaran Forkopimda untuk membahas kondisi terkini. Pada kesempatan itu, ia menyerahkan bantuan beras Presiden Prabowo bagi warga yang telah mengungsi selama lima hari dan membutuhkan dukungan logistik maupun obat-obatan.

“Kami ingin memastikan bantuan dari Bapak Presiden Prabowo Subianto segera diterima masyarakat yang terdampak. Banyak warga yang sudah lima hari di pengungsian dan benar-benar membutuhkan bantuan logistik,” ujar Menko AHY.

Dalam peninjauannya, Menko AHY mendapati satu ruas jalan vital yang amblas dan terputus: jalur penghubung Bener Meriah–Bireuen, yang merupakan akses penting bagi mobilitas warga dan distribusi barang. Kondisi serupa juga terjadi di sejumlah titik lainnya sehingga menghambat transportasi darat dan distribusi bantuan.

“Ini adalah jalur vital, bukan hanya bagi aktivitas harian warga, melainkan juga distribusi barang. Karena itu, salah satu prioritas kami adalah memastikan akses ini segera dipulihkan—setidaknya secara darurat agar kembali dapat digunakan,” tegasnya.

Penanganan infrastruktur darurat, lanjut Menko AHY, menjadi prioritas utama. Ia mendorong percepatan mobilisasi alat berat melalui koordinasi lintas pemerintah, termasuk bersama Kementerian PU, pemerintah provinsi, dan pemerintah kabupaten.

Ia menekankan pentingnya gerak cepat dan kolaborasi erat antara pemerintah pusat, provinsi, dan kabupaten dalam membuka kembali akses secara menyeluruh. Menko AHY juga menyampaikan bahwa Menteri Transmigrasi turut hadir untuk memperkuat koordinasi lapangan, khususnya terkait wilayah transmigrasi yang turut terdampak.

Selain memprioritaskan pemulihan akses darat, Menko AHY menekankan pentingnya suplai logistik yang berkelanjutan. Ia menegaskan bahwa bantuan tidak boleh berhenti pada penyaluran tahap pertama.

“Berdasarkan penjelasan Bupati, beras 6,5 ton ini Insya Allah mencukupi untuk sementara, tetapi bantuan logistik harus terus didorong secara berkala agar masyarakat tenang. Dalam kondisi darurat seperti ini, mencari beras atau sembako tidak mudah. Pemerintah harus hadir setiap saat,” jelasnya.

Menko AHY juga berharap distribusi bantuan melalui jalur udara dapat terus berjalan lancar. Cuaca cerah hari ini memungkinkan pengiriman dilakukan, namun ia menegaskan perlunya dukungan dari seluruh sektor agar distribusi tetap stabil.

“Kami akan terus bekerja agar akses kembali terhubung dan kehidupan warga bisa segera pulih,” tutup Menko AHY.

Pada kesempatan ini, Menko AHY turut memimpin doa bersama masyarakat untuk para korban yang meninggal dunia. Ia berharap para korban mendapatkan tempat terbaik di sisi-Nya, serta keluarga yang ditinggalkan diberikan ketabahan dan kekuatan untuk bertahan di posko pengungsian.

“Doa yang tulus kita panjatkan kepada Allah SWT untuk para korban, dan semoga kita semua diberikan kekuatan, kesabaran, serta jalan terbaik agar dapat segera keluar dari situasi yang berat ini,” ucapnya.

Dalam kunjungan tersebut, Menko AHY didampingi Menteri Transmigrasi M. Iftitah Sulaiman Suryanagara; Deputi Nazib Faizal; serta Staf Khusus Menko, Agust Jovan Latuconsina dan Sigit Raditya.

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

Terbaru

Kunjungi Lokasi Bencana di Sumbar, Menko AHY Dorong Percepatan Pemulihan Infrastruktur Konektivitas

Indoissue.com — Menteri Koordinator Bidang Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), menyampaikan empati dan duka mendalam atas...