Inilah 10 Fakta Sukmawati Soekarnoputri

0
238
Sukmawati Soekarnoputri

IndoissueSukmawati Soekarnoputri akan menjalani ritual pindah agama dari agama Islam ke Hindu. Acara ritual itu  akan digelar di Kawasan Sukarno Center Heritage di Bale Agung Singaraja, Kabupaten Buleleng, Bali, pada Selasa (26/10) mendatang.

Kabar pindahnya agama putri mendiang presiden Soekarno itu menjadi ramai diperbincangkan dan pemberitaan berbagai media nasional.

Berikut ini 10 fakta Sukmawati Sukarnoputri:

1. Sukmawati Sukarnoputri Putri Prokmator Republik Indonesia

Sukmawati memiliki nama lengkap Diah Mutiara Sukmawati Sukarnoputri. Ia lahir di Jakarta pada  pada 26 Oktober 1951. Merupakan anak dari presiden pertama Republik Indonesia, Soekarno. Dan ibu kandungnya Fatmawati, ibu negara RI.

2. Sukmawati Sukarnoputri Adik Kandung Megawati

Sukmawati merupakan adik kandung dari Megawati Soekarnoputri, mantan presiden Indonesia. Selain Megawati, Sukmawati memiliki saudara kandung lainnya, diantaranya Rachmawati Soekarnoputri dan Kartika Sari Dewi Soekarno.

3. Sukmawati Sukarnoputri Bercerai Dengan Pangeran Sujiwa Kusuma

Sukmawati menikah dengan Putra Mahkota Kadipaten Mangkunegaran yaitu Pangeran Sujiwa Kusuma (sekarang Adipati Mangkunegara). Di kemudian Hari Pangeran Kusuma naik tahta dan bergelar Kanjeng Gusti Pangeran Adipati Arya Mangkunegara IX. Beberapa tahun kemudian, ia dan Sujiwa Kusuma memutuskan untuk cerai. Dari pernikahannya, Sukmawati dikaruinia 3 orang anak, yaitu Paundrakarna, GRA Putri Agung Suniwati, dan Muhammad Putra Perwira Utama.

4. Sukmawati Sukarnoputri Mendirikan PNI Marhaenisme

Pada tahun 1998, Sukmawati mendirikan dan menghidupkan kembali Partai Nasional Indonesia dengan nama PNI Soepeni. Kemudian nama PNI Soepeni diubah menjadi menjadi PNI Marhaenisme pada tahun 2002 dan Sukmawati ditunjuk sebagai ketua umum.

5. Sukmawati Sukarnoputri Sebut Soeharto Lakukan Kudeta

Pada tahun 2011, Sukmawati menuliskan kesaksian sejarah terkait dengan kehidupannya selama 15 tahun di Istana Merdeka dalam sebuah buku yang berjudul Creeping Coup D’Tat Mayjen Suharto. Dalam buku ini, Sukmawati meyakini adanya kudeta yang dilakukan oleh Pangkostrad Mayjen Soeharto saat itu Bersama anggota-anggota militer lainnya dengan menggunakan Surat Perintah 11 Maret 1966. Dalam pengakuannya, Sukmawati mengaku tidak akan memaafkan Soeharto karena telah melakukan pelanggaran HAM pasca peristiwa 1965.

6. Sukmawati Sukarnoputri Tersangka Ijazah Palsu

Pada 13 November 2008, Sukmawati ditetapkan sebagai tersangka ijazah palsu yang digunakan sebagai syarat pencalonan Pemilu 2009 calon Anggota DPR RI dari PNI Marhaenisme daerah pemilihan Bali. Sukmawati memakai foto kopi ijazah SMA 3 Jakarta tahun lulus 1970, tetapi tidak dilegalisasi. Sekolah menolak melegalisasi karena menyatakan Sukmawati hanya bersekolah hingga kelas II dan tidak bersekolah setelah menikah.  Kemudian Sukmawati hanya ditetapkan sebagai tersangka dan tidak ditahan dalam kasus yang dihentikan ini dan mengundurkan diri dari pencalonan karena kasus ini.

7. Sukmawati Sukarnoputri Dituduh Lakukan Penistaan Agama

Pada tahun 2018, Sukmawati membacakan puisi berjudul ‘Ibu Indonesia’ pada acara 29 tahun Anne Avantie Berkarya, Indonesia Fashion Week (IFW) 2018 di JCC, Senayan, Jakarta, 29 Maret 2018.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini