Kandidat Cawapres Anies, Pengamat: AHY Lebih Unggul Dibandingkan Khofifah

0
81
AHY

Indoissue.com – Partai Demokrat menyatakan sepakat dengan Nasdem untuk mengusung Anies Baswedan sebagai bakal calon presiden pada Pilpres 2024. Partai Keadikan Sejahtera pun (PKS) sudah memberi kepastian akan mengusung Anies.

Hal itu di sampaikan M. Jamiluddin Ritonga, Pengamat komunikasi politik Universitas Esa Unggul hari ini, Sabtu.

“Karena itu, Koalisi Perubahan tampaknya tak lama lagi akan mendeklarasikan Anies sebagai bakal capres. Cawapresnya kemungkinan akan dideklarasikan setelah koalisi lainnya mengumumkan pasangan capres yang diusung,” terangnya.

Jamiluddin Ritonga menambahakan, pada saat itu sudah terang benderang pasangan capres kompetitor.

“Hal itu akan memudahkan Koalisi Perubahan menentukan cawapres yang berpeluang mendulang suara untuk memenangkan suara, khususnya di Pulau Jawa,” jelasnya.

Menurut mantan Dekan FIKOM IISIP Jakarta ini, pilihan di Pulau Jawa, karena memiliki 60 persen suara. Siapa yang menguasai suara di Pulau Jawa, maka akan memenangkan Pilpres.

“Karena itu, Koalisi Perubahan tampaknya masih menghitung kekuatan Anies di Pulau Jawa. Hasilnya akan dijadikan dasar untuk memilih cawapres yang dapat menambah suara di mana Anies lemah,” kilahnya.

Hingga saat ini, ujar Dosen Metode Penelitian Komunikasi (MPK) ini, Anies Unggul di Jakarta, Jabar, dan Banten. Ganjar Pranowo menguasai Jateng dan Yogyakarta. Sementara Prabowo Subianto Unggul di Jatim.

“Dari basis suara itu, Anies terlihat lemah di Jateng, Yogyakarta, dan Jatim. Namun untuk Jateng dan Yogyakarta tampaknya akan tetap dikuasai Ganjar,” tuturnya seraya mengatakan, hanya tinggal Jatim menjadi ajang pertempuran untuk dikuasai Anies. Untuk itu, Anies perlu cawapres yang dapat mendongkrak suaranya di Jatim.

Urai Jamiluddin Ritonga lagi, ada dua sosok yang layak dipilih menjadi pendamping Anies, yaitu Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) dan Khofifah Indar Parawansa.

“Di atas kertas dua sosok ini sama kuat di Jatim. AHY selain kuat di basis nasionalis, juga diterima di warga Nahdliyin. AHY juga diterima kalangan milenial di Jawa Timur. AHY juga mendapat sokongan dari pendukung Susilo Bambang Yodhoyono (SBY). Pendukung SBY hingga saat ini masih cukup banyak. Mereka umumnya masih berpengaruh di Jawa Timur,” ungkap Jamiluddin.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini