IndoIssue – Ketua DPC Partai Demokrat kota Semarang, Wahyoe Winarto yakin Jakarta Lavani Allo Bank akan berhasil tempus partai Grand Final Proliga 2023.
Pasalnya tim Milik SBY tersebut tampil impresif di sepanjang gelaran PLN Mobile Proliga 2023 dan sudah menginjakkan satu kaki di grand final edisi kali ini.
Dio Zulfikri dan kawan-kawan berada di puncak klasemen putaran final four dengan 11 poin dari empat kemenangan.
Skuad asuhan Nicolas Vives tinggal membutuhkan satu poin saja saat berlaga di putaran ketiga final four Pro Liga 2023 di GOR Sritex Arena, Kamis-Minggu (9-23/3/2023) untuk memastikan satu tiket ke partai puncak, seperti musim sebelumnya.
Bermodal impresif itu, tim yang didirikan Presiden ke-6 Indonesia, Susilo Bambang Yudhoyono itu diyakini kembali masuk ke babak final.
“Dengan penampilan sejauh ini, kami optimistis Jakarta Lavani Allo Bank kembali ke final dan bahkan back to back juara,” kata Ketua DPC Partai Demokrat, Wahyoe Winarto, Rabu (8/3).
Sosok yang akrab disapa Liluk itu menilai semenjak babak penyisihan hingga seri kedua final four di Kota Semarang pekan lalu, Jakarta Lavani Allo Bank menunjukkan grafik peningkatan performa.
Untuk itu, dirinya juga memberikan apresiasi atas langkah yang didapatkan Jakarta Lavani Allo Bank hingga saat ini.
“DPC Demokrat Kota Semarang mengucapkan selamat yang saat ini masih memimpin puncak klasemen final four Proliga 2023,” jelas dia.
Sementara pada final four ketiga di GOR Sritex Arena Solo, Jakarta Lavani Allo Bank akan berhadapan dengan Jakarta Bhayangkara Presisi (10 Maret) dan Jakarta STIN BIN (12 Maret).
Presiden ke-6 Republik Indonesia (RI) Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) direncanakan akan mengunjungi Kota Solo. Kedatangan SBY untuk memberikan dukungan dan menyaksikan langsung tim bola voli Jakarta LavAni Allo Bank.
Jakarta LavAni Allo Bank akan berlaga di seri ketiga Final Four PLN Mobile Proliga 2023 di Gor Sritex Arena, Kota Solo. Dijadwalkan, Jakarta LavAni Allo Bank akan bermain pada tanggal 10 Maret melawan Jakarta Bhayangkara Presisi dan 11 Maret melawan Jakarta STIN BIN.