Indoissue.com – Baku tembak terjadi lagi antara TNI-Polri dengan kelompok kriminal bersenjata di kawasan Kiwirok, Pegunungan Bintang, Papua.
Seorang anggota Brimob tewas dalam insiden tersebut.
Bentrokan terjadi di Kiwirok dengan KKB Papua pada Minggu pukul 06.00 WIT. Dalam peristiwa ini, seorang anggota Brimob Bhayangkara Dua Muhammad Kurniadi, gugur.
Kabar tersebut dibenarkan oleh AKBP Cahyo Sukarnito.
Namun, dia mengaku sepenuhnya masih menunggu laporan tersebut.
“Memang benar satu anggota tewas dalam baku tembak dengan KKB di Kiwirok, tapi saya masih menunggu laporan lengkapnya,” ujarnya.
Sebelumnya, 17 warga sipil, termasuk tiga anak-anak, telah dievakuasi dari Kecamatan Kiwirok.
. “Tidak ada lagi orang asli Papua di Kiwirok,” kata Kapolres Pegunungan Bintang AKBP Cahyo Sukarnito.
Dua belas warga sipil dievakuasi ke Distrik Oksibil, Distrik Pegunungan Bintang, katanya.
Evakuasi warga dalam dua penerbangan dengan pesawat berbadan kecil Smart Air.
Keamanan Distrik Kiwirok terganggu sejak Senin 13 September 2021, saat kelompok kriminal bersenjata Ngalum Kupel pimpinan Lamek Taplo terlibat baku tembak dengan aparat keamanan.
Dalam bentrokan berikutnya, seorang prajurit terluka, komandan operasi KKB Ngalum Kupel Elly M Bidana tewas. Sementara itu, dua anggota KKB lainnya terluka.
Anggota KKB juga dilaporkan membakar fasilitas umum dan menyerang petugas kesehatan di Kiwirok.
Seorang petugas kesehatan kehilangan nyawanya karena jatuh ke sungai saat mencoba melarikan diri untuk menghindari penganiayaan terhadap anggota KKB. (RM)