Menurut pengamat politik dari Universitas Al Azhar Indonesia (UAI), Ujang Komarudin, ucapan tersebut ditujukan kepada Gubernur Jateng Ganjar Pranowo yang memang aktif di media sosial. Menurut dia, Puan merasa dilangkahi oleh Ganjar karena elektabilitasnya jauh di bawah Gubernur Jateng itu.
Sementara itu, Ganjar Pranowo saat ditanya oleh wartawan pada Jumat (29/4) mengaku tidak merasa tersindir dengan pernyataan putri Megawati Soekarnoputri itu. Ia bahkan mengaku mendukung pernyataan Puan yang menyebut seorang pemimpin harus bisa bekerja.