Sekretaris BAPPILU Partai Demokrat Sebut Buzzer Sebagai Penyebab Kemunduran Demokrasi

0
356
Sekretaris BAPPILU Partai Demokrat Sebut Buzzer Sebagai Penyebab Kemunduran Demokrasi

Indoissue.com – Sekretaris Badan Pemenangan Pemilu (BAPPILU) Partai Demokrat Iwan Ismi Febrianto menyebutkan berbahayanya Buzzer terhadap berjalannya demokrasi di Indonesia.

Ia menyampaikan bahwa kemunduran demokrasi di Indonesia salah satunya disebabkan oleh keberadaan Buzzer.

“Indeks Demokrasi di Indonesia mengalami penurunan dibanding 14 tahun yang lalu. Coba kita lihat bagaimana EIU menempatkan Indonesia pada peringkat 64 secara global, serta peringkat 11 di regional Asia dan Australia. Secara total Indonesia mendapat skor 6,48 dan digolongkan pada kategori demokrasi yang belum sempurna (flawed democracies), ujarnya saat menjadi Narasumber Wabinar Talk Buzzer dan Demokrasi, “Proyeksi Pemilu 2024″ yang diselenggarakan oleh Lembaga The Strategic Research and Consulting (TSRC), Jum’at (10/09/2021).

Disisi lain, pemuda lulusan Pascasarjana Universitas Peking, Beijing, China menegaskan bahwa kehadiran Buzzer ini cendrung lebih banyak mudhoratnya.

Bahkan Iwan mengatakan Partai Demokrat paling sering menjadi sasaran Buzzer.

“Demokrat sering kali menjadi korban fitnah yang dilakukan Buzzer, dari awal sikap kami Partai Demokrat menyatakan kalau Buzzer ini berbahaya, mereka selalu melakukan tindakan yang disinformasi.”

“Kita tahu dampak negatif dari medsos itu juga sangat nyata saat ini kita hadapi perilaku-perilaku buruk para buzzer yang memang pekerjaan utamanya adalah untuk memproduksi dan menyebarluaskan hoaks politik, fitnah, black campaign,” tutupnya.

Penulis: Mu’afa RM

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini