Tempelkan Pipi Bocah ke Knalpot, Pelaku Masih Dibawah Umur

0
56
Knalpot

Indoissue.com – GP, bocah berusia 9 tahun siswa sekolah dasar di Kecamatan Kapetakan, Kabupaten Cirebon, Jawa Barat, mengalami luka bakar cukup parah di bagian pipi lantaran ditempelkan ke knalpot panas oleh tetangganya NN (16).

Kapolres Cirebon Kota Ajun Komisaris Besar M Fahri Siregar membenarkan kejadian tersebut. Pihaknya sudah menerima laporan, mencari barang bukti, dan mengumpulkan para saksi.

Usai mendapatkan laporan dari keluarga korban, kata Fahri, anggotanya langsung bergerak cepat dengan mengamankan anak berusia 16 tahun itu.

“Dari pihak terduga pelaku ada tiga orang yang kami periksa, lalu kami juga mengumpulkan keterangan dari saksi. Selain itu, ayah korban juga kami mintai keterangan,” kata Fahri kepada wartawan, Kamis (21/10).

Ia mengatakan kasus ini ditangani oleh Unit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Satreskrim Polres Cirebon Kota karena baik korban maupun pelaku masih di bawah umur.

“Penyidik Unit PPA Satreskrim Polres Cirebon Kota juga telah melakukan pemeriksaan terhadap beberapa saksi yang merupakan teman dari terduga pelaku. Namun kami belum menetapkan pelaku sebagai tersangka,” aku dia.

Saat ini, lanjut Fahri, NN masih diperiksa sambil didampingi oleh Balai Pemasyarakatan (Bapas) Cirebon untuk kemudian dilakukan asesmen lebih lanjut.

Jika memang NN terbukti melakukan tindak pidana penganiayaan terhadap GP, lanjut Fahri. penyidik akan menggunakan aturan peradilan pidana anak dan akan dilakukan diversi atau diselesaikan secara kekeluargaan.

“Sebab pelaku dan korban masih dibawa umur. Selain itu secara umum tidak ada saksi yang melihat saat tindak penganiayaan itu terjadi sehingga kami masih mengumpulkan bahan, keterangan, dan alat bukti terkait kasus ini,” ujarnya.

Meski demikian, pihaknya mendapati keterangan yang berlainan dari pihak pelapor dan terlapor soal insiden pada pada Rabu (13/10) itu.

“Keterangan yang kami terima dari ayah korban, dan teman diduga pelaku sangat berbeda. Di mana waktu kejadian informasi dari ayah korban terjadi sekitar jam 16.00 WIB, namun pada waktu yang sama menurut teman diduga pelaku, mereka sedang bermain sepak bola,” kata Fahri.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini