Indoissue.com – Refly Harun pakar hukum tata negara menganggap, Presiden Joko Widodo dinilai kalut jelang lengser, hal ini berkaitan dengan posisinya dalam partai politik.
Hal Berbeda, justru ditunjukkan oleh Megawati Soekarnoputri dan Susilo Bambang Yudoyono (SBY), serta Abdurrahman Wahid (Gus Dur) justru terlihat tidak terlalu kalut ketika akan lengser.
“Berbeda dengan Megawati dan SBY. Megawati dan SBY plus Gus Dur sebelumnya, sesungguhnya tidak terlalu kalut menghadapi masa pensiun sebagai presiden,” ujarnya Refly di kutip dari tayangan Yotube Pribadinya.
Menurutnya, penyebab Megawati, SBY, dan Gus Dur terlihat tenang ketika akan lengser karena mereka mempunyai partai politik, sedangkan Jokowi tidak.
“Karena mereka memiliki partai politik, Gus Dur punya PKB, kemudian SBY punya Demokrat, dan Megawati punya PDIP,” urainya
Ia mengingatkan bahwa Megawati tidak pernah meninggalkan PDIP sejak dilantik sebagai ketua umum tahun 1999, dan saat ia terpilih menjadi presiden.
“Dan jangan lupa, Megawati tidak pernah meninggalkan PDIP sejak terpilih sebagai ketua umum pada tahun 1999,” ungkap Refly Harun.
“Pun ketika dia menjadi Presiden Republik Indonesia dalam kurun waktu 2021-2024 (red. 2001-2004) selama kurang lebih tiga tahun, jadi dia tidak pernah lengser dari PDIP,” imbuhnya.
Sedangkan ketika Jokowi telah lengser, publik tentu bertanya tentang langkah selanjutnya, karena dalam dunia politik ia masih tergolong muda.
“Beda dengan Presiden Jokowi setelah lengser ini, orang tentu akan bertanya big question, Jokowi mau kemana, karena usia Jokowi yang relatif masih muda, jangan lupa, Jokowi kelahiran 61,” pungkas Refly Harun.
Seperti diketahui menjelang lengser Jokowi sibuk meng-endorse tokoh-tokoh politik sebagai Capres 2024, sebut saja Prabowo Subianto, Airlangga Sucipto, Ganjar Pranowo, bahkan Erick Thohir.
Jokowi sibuk mencari figur pengganti dirinya setelah lengser seolah takut kehilangan kekuasaan.
Jokowi sendiri memiliki kekhawatiran proyek-proyek ambisiusnya tidak diteruskan oleg presiden selanjutnya jika bukan orang dekatnya.