IndoIssue – Barito Putera berhasil meraih kemenangan dalam laga sengit melawan Semen Padang di pekan kelima Liga 1 2024/2025. Pertandingan yang digelar di Stadion Utama Sumbar, Padang Pariaman, pada Rabu (18/9/2024) sore WIB itu diwarnai berbagai drama, termasuk kartu merah dan dua gol indah yang dicetak oleh pemain Barito Putera, Lucas Morelatto.
Semen Padang, yang turun tanpa pelatih utama setelah manajemen memecat Hendri Susilo, dipimpin oleh caretaker Hengki Ardiles. Meskipun demikian, tim berjuluk Kabau Sirah ini tetap tampil penuh percaya diri di hadapan pendukungnya sendiri. Mereka memulai pertandingan dengan serangan agresif sejak menit-menit awal.
Pada menit ketiga, peluang emas langsung didapatkan oleh Semen Padang melalui sepakan keras Muhammad Iqbal, namun kiper Barito Putera, Satria Tama, berhasil menggagalkannya. Beberapa menit kemudian, Iqbal kembali menciptakan peluang besar, namun lagi-lagi Satria Tama tampil gemilang dengan menepis tendangannya.
Meskipun Semen Padang mendominasi awal pertandingan, Barito Putera berhasil mencuri gol lebih dulu pada menit ke-17. Gol pertama tim tamu dicetak oleh Lucas Morelatto, yang melepaskan tembakan melengkung indah dari sisi kanan setelah menerima umpan matang dari Rizky Pora. Gol tersebut membuat Barito Putera unggul 1-0.
Namun, Semen Padang tidak tinggal diam. Mereka mendapat hadiah penalti setelah bek Barito Putera, Muhammad Firli, melakukan pelanggaran terhadap Cornelis Stewart di dalam kotak penalti. Kenneth Ngwoke yang menjadi eksekutor sukses menjalankan tugasnya, sehingga skor kembali imbang 1-1.
Momen penyeimbang ini tidak bertahan lama, karena Lucas Morelatto kembali menjadi mimpi buruk bagi tuan rumah. Pada menit ke-30, pemain asal Brasil ini mencetak gol spektakuler dari tendangan bebas sejauh 25 meter yang tak mampu dihalau oleh barisan pertahanan Semen Padang. Gol indah ini membawa Barito Putera unggul kembali 2-1.
Drama di babak pertama belum selesai. Pada masa injury time, Semen Padang kembali mendapatkan peluang emas melalui penalti kedua setelah terjadi handball di dalam kotak penalti Barito Putera. Namun, Satria Tama kembali menjadi pahlawan bagi tim tamu dengan berhasil menggagalkan eksekusi penalti Kenneth Ngwoke, sehingga babak pertama ditutup dengan keunggulan Barito Putera.
Memasuki babak kedua, Semen Padang tampil lebih agresif dengan beberapa peluang berbahaya. Salah satunya melalui sundulan Kenneth Ngwoke yang sayangnya hanya membentur tiang gawang pada menit ke-47. Bahkan, gol dari Ryohei Michibuchi pada menit ke-55 dianulir oleh wasit karena dianggap terjadi pelanggaran terhadap kiper Barito Putera.
Momentum tuan rumah semakin sulit ketika mereka harus bermain dengan 10 pemain setelah Frendi Saputra menerima kartu merah dari wasit. Keadaan ini membuat Barito Putera semakin leluasa mengendalikan permainan hingga peluit panjang dibunyikan.
Kemenangan 2-1 ini mengantarkan Barito Putera naik ke peringkat sembilan klasemen sementara dengan tujuh poin. Sementara itu, Semen Padang harus puas tetap berada di zona degradasi dengan hanya mengumpulkan tiga poin dari lima pertandingan. Kartu merah dan beberapa peluang yang terbuang membuat Semen Padang harus menelan kekalahan di kandang sendiri, meskipun tampil dengan semangat tinggi.
