Menko AHY: Indonesia–AS Perkuat Kerja Sama Strategis untuk Pemerataan Pembangunan

Indoissue.com – Menteri Koordinator Bidang Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), menyampaikan bahwa Indonesia dan Amerika Serikat memiliki peluang besar untuk memperkuat kerja sama strategis di bidang investasi, khususnya sektor infrastruktur. Hal ini disampaikan Menko AHY dalam Indonesia–USA Investment Summit, Senin (17/11/2025).

Menko AHY menegaskan bahwa forum investasi reguler ini memiliki nilai strategis untuk memperkuat hubungan bilateral yang telah terjalin selama puluhan tahun.

“Kita ingin terus membangun kerja sama yang baik antara Indonesia dengan Amerika sebagai salah satu mitra strategis di dunia,” ujarnya.

Menko AHY menjelaskan bahwa di bawah kepemimpinan Presiden Prabowo Subianto, pemerintah terus mengawal pembangunan ekonomi yang tidak hanya berfokus pada peningkatan kemakmuran rakyat, tetapi juga menjaga keberlanjutan lingkungan.

“Semangat prosperity dan sustainability ini harus kita kawal bersama,” tegasnya.

Menko AHY menyampaikan bahwa pemerintah saat ini memprioritaskan tiga pilar ketahanan nasional, yaitu ketahanan pangan, ketahanan energi, dan akses air bersih. Selain itu, pemerintah juga menekankan peningkatan kualitas hidup masyarakat melalui pembangunan sektor pendidikan, kesehatan, perumahan layak, serta penguatan konektivitas antardaerah.

Menurut Menko AHY, forum investasi seperti ini memberikan kesempatan bagi pemerintah untuk menjelaskan agenda pembangunan 5–10 tahun ke depan. Di sisi lain, forum ini membuka ruang bagi investor untuk memahami arah kebijakan pemerintah dan memperkuat kepercayaan dalam bekerja sama.

“Yang paling penting selain memahami satu sama lain adalah membangun trust dan confidence. Dengan begitu, investor tidak hanya bertahan di Indonesia, tetapi juga meningkatkan investasinya,” ujarnya.

Ia menegaskan bahwa peningkatan investasi akan berdampak langsung pada pertumbuhan ekonomi dan kesejahteraan rakyat.

Menanggapi kebutuhan pendanaan infrastruktur Indonesia yang diperkirakan mencapai Rp6.500 triliun hingga 2040, Menko AHY menyebut bahwa pemerintah masih akan melakukan pembahasan mendalam dengan mitra Amerika Serikat mengenai sektor-sektor prioritas.

“Setelah forum ini, kami akan melanjutkannya melalui Infrastructure Project Facilitation Office. Di sana akan dibahas lebih spesifik mengenai proyek-proyek yang dapat dikerjasamakan,” jelasnya.

Menko AHY menambahkan bahwa pemerintah memiliki otoritas untuk mengoordinasikan kementerian teknis terkait, seperti Kementerian PU dan Kementerian Perhubungan, untuk menindaklanjuti minat investasi di berbagai sektor. Mulai dari infrastruktur dasar seperti jalan dan jembatan, hingga pembangunan bandara, dermaga, dan fasilitas strategis lainnya, seluruhnya akan dibahas bersama pemangku kepentingan di bawah koordinasi Kemenko Bidang Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan.

Menko AHY menegaskan bahwa kerja sama Indonesia–AS di bidang investasi infrastruktur merupakan bagian penting dalam mewujudkan ketahanan nasional dan pemerataan pembangunan wilayah.

“Kami ingin memastikan tidak ada daerah yang tertinggal, dan investasi yang masuk benar-benar memberikan dampak bagi masyarakat,” pungkasnya.

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

Terbaru

Terima Penghargaan dari CNN Indonesia, Menko AHY: Sinergi dan Kolaborasi Kunci Pembangunan Infrastruktur Indonesia

Indoissue.com — Menteri Koordinator Bidang Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), menyampaikan apresiasi dan rasa terima kasih...