Miris! Diduga Ajudan Petinggi Parpol, Wartawati Jadi Korban Pelecehan Seksual Kampanye Ganjar-Mahfud

Indoissue.com – terjadi pelecehan terhadap wartawati saat kampanye Ganjar-Mahfud di Kota Semarang, Sabtu (11/2/2024) sore.

 

Korban pelecehan seksual adalah salah satu wartawati media cetak yang sedang melakukan tugas peliputan.

 

Terduga pelaku disebut-sebut salah satu staf Ketua DPP PDIP, Puan Maharani yang saat di lokasi memakai ear monitor.

 

Wartawati itu menceritakan kejadian yang dialami bermula saat Puan hendak mengajak foto. Namun dirinya kemudian dihadang oleh terduga pelaku.

 

Dia bilang bilang awas-awas, tapi tangannya pegang kemaluan,” ungkap sang wartawati kepada awak media.

 

Menurutnya, sentuhan di bagian intim itu yang dilakukan ajudan itu terjadi dua kali.

 

“Setelah dua kali itu dia bilang ‘sorry, sorry’. Aku sempat bilang ‘ini kemaluan lho mas’. Orangnya langsung pergi,” jelas dia.

 

Sontak saja, kejadian tersebut membuat heboh awak media yang berada di lokasi. Sebab, korban langsung menangis dan histeris usai menerima pelecehan tersebut.

 

Divisi Gender, Anak, dan Kelompok Marginal Aliansi Jurnalis Independen (AJI) Semarang, Riska Farasonalia mengecam keras dugaan pelecehan yang terjadi.

 

Ia menegaskan, UU Pers Nomor 40 Tahun 1999 Pasal 4 ayat 3 menjamin kemerdekaan pers.

 

Aturan itu menyebutkan pers nasional mempunyai hak mencari, memperoleh, dan menyebarluaskan gagasan dan informasi.

 

Siapa saja yang sengaja melawan hukum, menghambat, atau menghalangi ketentuan Pasal 4 ayat 3, maka dapat dipenjara maksimal 2 tahun, dan denda paling banyak Rp 500 juta.

 

“Kami berpandangan perbuatan pelaku termasuk menghalangi kerja jurnalistik. Intimidasi dan kekerasan terhadap jurnalis dilarang sesuai Undang-Undang Pers,” ujar Riska melalui keterangan tertulis.

 

Sementara itu, salah satu stafsus Puan, sudah menghubungi perwakilan awak media dan berjanji akan segera mengusus kasus ini.

 

Hingga berita ini diunggah, belum ada informasi resmi siapa pelaku dan langkah hukum apa yang akan diambil korban.

 

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

Terbaru

Gelar Sertifikasi Hakim Bersama Mahkamah Agung, Menteri AHY Tekankan Pentingnya Kolaborasi untuk Hadirkan Keadilan bagi Masyarakat

Indoissue.com - Kementerian Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) berkolaborasi dengan Mahkamah Agung (MA) menyelenggarakan Pelatihan Sertifikasi Hakim...