Indoissue.com – Calon Presiden (Capres) Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka dinilai berpeluang memenangkan Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024 dalam satu putaran. Hal tersebut berkaca pada tren elektabilitas Prabowo yang terus meningkat.
Pengamat politik Citra Institute, Efriza mengatakan elektabilitas Prabowo harus menembus 45 persen lebih agar dapat menang satu putaran. Dengan raihan 45 persen, peluang Prabowo menembus 50 persen lebih suara akan dapat terwujud.
“Perlu diperhatikan kalau terus naik sampai 45 persen atau tidak. Dalam kategori 45 persen sampai di atas 45 persen bisa jadi satu putaran,” kata Efriza saat dihubungi, Kamis (23/11).
Dalam berbagai survei menunjukkan elektabilitas Prabowo bersama pasangannya Gibran Rakabuming Raka sudah berada di angka 40 persen lebih. Dalam temuan Populi Center menunjukkan elektabilitas Prabowo-Gibran sebesar 43,1 persen.
Prabowo-Gibran unggul dari pasangan koalisi PDI Perjuangan (PDIP) Ganjar Pranowo-Mahfud MD dengan 23 persen dan Koalisi Perubahan untuk Persatuan (KPP) Anies Baswedan–Muhaimin Iskandar berkisar 22,3 persen. Hal serupa juga ditemukan Lingkaran Survei Indonesia (LSI) Denny JA periode 6-13 November yang menunjukkan elektabilitas Prabowo-Gibran meninggalkan para pesaingnya dengan 40,3 persen.
Raihan tersebut mengalahkan Ganjar-Mahfud dengan 28,6 persen dan Anies-Muhaimin sebesar 20,3 persen. Salah satu modal peningkatan Prabowo adalah gaya personalnya yang sangat kuat terutama di anak muda.
Prabowo kini sangat digemari anak muda karena pembawaannya yang dikenal humoris dan jenaka.
“Pak Prabowo begitu digemari karena efek personalnya dia yang jenaka, yang menarik dan humoris,” ucap Efriza.
 2024 dalam satu putara){kind=link}