IndoIssue – Pencoretan Saddil Ramdani dari skuad Timnas Indonesia yang akan berlaga di ajang Piala Asia 2023 menuai pertanyaan.
Sebelumnya, secara mengejutkan pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-Yong mencoret winger lincah yakni Saddil Ramdani.
Dalam daftar 26 pemain yang akan berlaga tidak ada nama Saddil Ramdani, posisinya di gantikan oleh pemain Borneo FC, Adam Alis.
Menanggapi hal ini pengamat sepakbola Ronny Pangemanan menjadi salah satu orang yang mempertanyakan pencoretan pemain ini.
Melalui unggahan di akun Youtube pribadinya, ia menyebut winger yang sebelumnya membela Sabah FC itu lebih layak dari Egy Maulana Vikri.
“Saya sebenarnya ingin mempertanyakan kalau dia di bilang kalah bersaing dengan Witan dan Egy. Kalau di bandingkan dengan Egy saya bisa memilih Saddil,” kata Ronny Pangemanan.
Lebih lanjut, pria yang akrab disapa Bung Ropan itu menyinggung dan menyebut bahwa Saddil seringkali menjadi pahlawan Timnas Indonesia.
Karena itu, di coretnya ia dari skuad Timnas Indonesia yang akan berlaga di ajang Piala Asia menurutnya mengejutkan beberapa pihak.
“Secara fair kalau menurut saya lebih senang dengan Saddil ini pemain yang menyelamatkan Indonesia dari kekalahan dari qualifikasi pra Piala Dunia menghadapi Filipina,” tuturnya.
“Memang mengejutkan kalau Saddil itu tersisih. Saya pikir, dia adalah winger terbaik yang ada di Timnas saat ini,” sambungnya.
Bung Ropan bahkan menyebut beberapa keunggulan yang di miliki oleh Saddil Ramdani salah satunya adalah ia bisa berperan sebagai super sub.
Tapi Saddil, apakah tidak ada nama lain atau disandingkan dengan Egy maaf yah saya lebih memilih Saddil. Karena itu di selalu dimainkan dan dia bisa di bilang super sub,” pungkasnya.
Dengan tidak ada Saddil Ramdani, posisi winger Timnas Indonesia seperti akan diisi oleh pemain-pemain seperti Witan Sulaeman dan Egy Maulana.
Untuk ajang Piala Asia 2023 sendiri akan mulai berlangsung pada 12 Januari dan akan berlangsung hingga 10 Februari 2024 di Qatar.
Timnas Indonesia akan berada di grup yang cukup berat yakni Grup D bersama dengan Jepang, Irak dan tim sesama Asia Tenggara Vietnam.